Tembilahan - Sebuah langkah inovatif terjadi di Lapas Tembilahan pada hari Senin, (11/09.23), ketika Operator Registrasi dan Operator Kesehatan Lapas Tembilahan berpartisipasi dalam sebuah sesi sosialisasi yang sangat penting. Kali ini, mereka mengikuti Sosialisasi Sistem Database Pemasyarakatan (SDP) Fitur Disabilitas secara virtual, yang diadakan di Ruang Sekretariat Lapas Tembilahan.
Peristiwa ini menarik perhatian karena diadakan secara virtual, mencerminkan adaptasi yang terus berlanjut dalam dunia pemasyarakatan. Sosialisasi ini menjadi momen penting setelah selesainya pengembangan Sistem Database Pemasyarakatan (SDP) dengan fitur Disabilitas oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.
Dalam sesi ini, Operator Registrasi dan Operator Kesehatan Lapas Tembilahan diajak untuk memahami betapa krusialnya integrasi fitur Disabilitas dalam SDP. Fitur ini bertujuan untuk memfasilitasi informasi dan kebutuhan narapidana yang memiliki disabilitas dengan lebih efektif dan efisien. Mereka dapat mengakses data dan informasi terkait kesehatan, kebutuhan khusus, dan pelayanan yang diperlukan oleh narapidana disabilitas.
Sosialisasi tersebut diikuti dengan antusiasme oleh para peserta, yang berpartisipasi melalui platform virtual. Narapidana disabilitas merupakan kelompok yang membutuhkan perhatian ekstra dalam sistem pemasyarakatan, dan integrasi fitur ini di SDP diharapkan akan memberikan pelayanan yang lebih baik dan inklusif.
Dalam sambutannya, perwakilan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan menyampaikan bahwa integrasi fitur Disabilitas ini adalah langkah signifikan dalam menjadikan sistem pemasyarakatan lebih manusiawi dan responsif terhadap keberagaman narapidana. Mereka juga menggarisbawahi komitmen untuk terus memperbaiki dan mengembangkan sistem ini berdasarkan umpan balik dari para pengguna di lapangan.
Setelah sesi sosialisasi, operator di Lapas Tembilahan tampak bersemangat dan siap untuk menerapkan pengetahuan yang mereka peroleh dalam pekerjaan sehari-hari. Langkah ini diharapkan akan membantu meningkatkan kualitas pelayanan dan perawatan terhadap narapidana disabilitas, menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan peduli di dalam Lapas Tembilahan.