Tembilahan - Dalam upaya menjaga standar kualitas tinggi persediaan bahan makanan (Bama) di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tembilahan, petugas dapur telah melakukan serah terima yang cermat. Hal ini menjadi langkah krusial dalam memastikan keamanan dan kualitas bahan makanan yang akan digunakan dalam menu harian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Serah terima tersebut berlangsung dengan penuh teliti di halaman Lapas Tembilahan, diwakili oleh Thoriq Arrafi.
Pada saat serah terima, petugas dapur teliti dalam melakukan cross-checking terhadap daftar bahan makanan yang telah tersedia, yang nantinya akan diolah untuk memenuhi kebutuhan pangan WBP. Mereka memastikan bahwa setiap jenis bahan makanan sesuai dengan daftar, menjaga akurasi persediaan agar tidak ada kekurangan yang mungkin terjadi. Keamanan dan kualitas dalam persediaan bahan makanan di Lapas Tembilahan menjadi fokus utama dalam memastikan bahwa pangan yang disajikan memenuhi standar yang telah ditetapkan.
Dalam menjelaskan pentingnya langkah-langkah ini, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tembilahan, Hari Winarca, menekankan bahwa pengecekan ulang terhadap Bama adalah tindakan esensial. Ini bertujuan untuk memastikan bahwa kuantitas dan mutu bahan makanan selalu dalam kondisi optimal, sehingga dapat memenuhi kebutuhan pangan WBP. "Kualitas dan keamanan Bama adalah prioritas utama kami dalam memastikan bahwa WBP menerima makanan yang baik dan berkualitas." Ungkap Hari Winarca.
Dengan upaya yang teliti dalam pengecekan dan serah terima Bama, Lapas Tembilahan terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan memastikan bahwa kebutuhan pangan WBP terpenuhi dengan baik. Kualitas bahan makanan yang terjaga diharapkan akan berdampak positif pada kesejahteraan dan kesehatan para WBP selama menjalani masa hukuman mereka.